Rekomendasi Gedung Pernikahan: SEAMEO Biotrop, Bogor



Nah sesuai sama request temen-temen di instagram, kali ini aku bakal share soal A-Z persiapan nikah.

Buat persiapan nikah ini, aku termasuk yang punya waktu panjang untuk mempersiapkannya, kurang lebih 10 bulan. Lalu apa sih yang pertama banget aku siapain saat mau nikah?

Yang paling utama sih sebenernya calonnya. hahaha

Nah baru setelah itu budget, perkiraan berapa undangan yang akan datang, dan abis itu baru deh booking gedung yang sesuai dengan budget dan jumlah undangan.

Sedangkan untuk pemilihan tanggal sendiri, aku termasuk yang fleksible bukan yang penganut tanggal bagus atau cantik. Jadi emang sempet beberapa kali berubah tanggal untuk menyesuaikan tanggal yang kosong di gedung itu.


Kenapa memilih Gedung Biotrop, Bogor?



Yang sering ditanya orang ke aku selama persiapan nikah ini adalah “Kenapa di Bogor, Ga” atau “Kenapa nggak di Jakarta nikahnya?”. Nah untuk pemilihan lokasi nikah sendiri itu hasil aku diskusi sama ibu aku.

Karena kebetulan keluarga, kerabat, dan teman-temanku dan ibuku juga banyak yang dari Sukabumi, jadi kita memutuskan untuk memilih Bogor sebagai lokasi pernikahan. Dengan anggapan lokasinya ada di tengah-tengah antara Sukabumi dan Bogor.

Untuk pemilihan gedung sendiri, aku dan pasangan bener-bener buta banget sebenernya sama gedung-gedung pernikahan di Bogor. Waktu itu berdasarkan hasil browsing-browing di internet, aku dapet beberapa gedung yang rencananya bakal aku survei. 

Waktu itu gedung yang masuk list aku diantaranya:
  1. Gedung Zeni, Bogor (Jl. Jend. Sudirman No.35, Sempur, Bogor Tengah, Kota Bogor, Jawa Barat)
  2. Masjid Andalusia Stei Tazkia (Jl. Ir H Juanda No.78, Citaringgul, Babakan Madang, Bogor, Jawa Barat)
  3. Gedung SEAMEO Biotrop (Jl. Raya Tajur No.KM, 6, Pakuan, Bogor Sel., Kota Bogor, Jawa Barat)

Buat gedung Zeni, kenapa akhirnya gak aku ambil karena lokasinya yang agak sulit diakses dari Tol Bogor dan interior yang terkesan jadul.

Sedangkan Untuk Masjid Andalusia, selain karena harga sewanya gak masuk budget aku hihi, juga karena sling atap yang pendek (ini kayaknya permasalahan semua gedung/aula yang berada di bawah masjid).

Nah, akhirnya SEAMEO Biotrop jadi gedung yang dipilih untuk acara nikahan aku. Alasannya yang pertama karena harga sewanya masuk ke budget aku. Selain itu, lokasinya pun cukup strategis buat undangan yang dateng dari arah Jakarta maupun Sukabumi. 

Bukan cuma soal lokasi dan harga sewanya, Biotrop ini punya atap yang tinggi sehingga bikin kesan ruangan luas. Kapasitasnya pun besar, bisa menampung sampai 1000 orang. Dan yang paling penting adalah gedung ini punya parkiran yang cukup luas.

Nilai plus yang lainnya adalah di dalam lingkungan Biotrop juga menyediakan guest house untuk disewa calon pengantin menginap. Jadi buat kamu yang mau pakai gedung ini nggak perlu pusing lagi nyari-nyari penginapan.

Meski punya 4 atau 3 kamar per guest house tapi masing-masing rumah bisa nampung 20 orangan. Karena emang luas banget.

Nah minusnya dari gedung ini adalah layout gedung yang bulat atau bundar. Cuma aku sih nggak mau ambil pusing, semuanya aku pasrahkan sama yang berpengalamnnya yaitu tim dekornya. hihi

Sama seperti gedung-gedung lainnya, untuk sewa di bulan November aku udah booking dari bulan Januari 2018. 

Berapa harga sewanya? Harga sewanya, dengan kapasitas 1000 orang dan fasilitan standing AC, kursi, dan sound system gedung ini masih termasuk cukup murah. Harga sewa untuk tahun 2018 adalah Rp 8.600.000.


Sedangan untuk harga sewa guest housenya sendiri dengan kapasitas 4 kamar itu di harga Rp 2.500.000, dan untuk 3 kamar itu di harga Rp 2.100.000.

Semoga membatu ya buat kamu yang lagi mempersiapkan pernikahan. Semoga lancar!

Komentar

  1. Terimakasih, Artikelnya sangat bermanfaat.
    Oh ya sekedar informasi, bagi yang membutuhkan Sewa AC Bali untuk berbagai event yang akan diselenggarakan bisa hubungi kita Arthur Teknik.

    Salam Blogger Min.

    BalasHapus

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

Indah Catering, Vendor Pernikahan All in One Service Dibawah 100jt di Bogor

Sudah Sejak Lama, Aku Kembali